wartamoro.com, Merawat anjing dengan bulu lebat mungkin dapat menghasilkan rasa bangga akibat tampilan yang tampak anggun. Akan tetapi, di balik kesempurnaan tersebut sebenarnya ada beban tanggung jawab signifikan yang perlu dipertimbangkan secara rutin supaya bulunya tak hingga kotor, ikal, atau justru menjadi tempat berkembang biak bagi parasit berbahaya bagi kesejahteraannya.
Tanpa perawatan yang cukup, bulu yang panjang pada seekor anjing malah bisa menjadi penyebab gangguan kesehatan kulit, yang kemudian menyebabkan ketidaksenangan. Karenanya, kenali beberapa hambatan dalam menjaga anjing bermantel lebat beserta solusinya untuk selalu tampak segar dan tampil elegan di semua waktu.
1. Rambut cepat berantakan dan berkeringat
Masalah besar yang sering dialami oleh anjing berkembangbiak lebat ialah rambut mereka sangat gampang menjadi kusut, terlebih jika tak disikat dengan teratur serta cenderung dapat tertular air atau debu. Rambut yang sudah kusut bukan cuma merusak tampilan saja tetapi juga mungkin menyebabkan iritasi kulit bila ditinggalkannya begitu saja tanpa perawatan.
Agar bisa menghindari masalah entanglement pada bulu anjing, disarankan untuk menata bulunya setiap harinya dengan sisir spesial untuk ras anjing bermantel lebat. Pastikan pula mantel hewan peliharaan ini tetap kering dan terjaga kebersihannya. Selain itu, melakukan pemangkasan rutin di bagian-bagian yang rentan keriting akan sangat membantu dalam mempertahankan kesegaran tekstur bulunya.
2. Peluang terkena infeksi parasit yang lebih besar
Rambut yang panjang pada dasarnya seringkali menjadi lokasi favorit bagi kutu maupun tungau untuk membuat sarang, terlebih jika anjing tersebut biasa bermain di luar ruangan atau kurang rutin dibersihkan. Hama ini tidak cuma meresahkan tetapi juga dapat menyebabkan masalah seperti iritan pada kulit serta kondisi medis lainnya.
Agar menghindari paparan parasit yang lebih parah, gantilah Anda mencuci si anjing dengan rutin menggunakan shampo antiparasit dan yakinkan area hunian tetap steril. Tambahan pula, cobalah berkonsultasi kepada ahli hewan tentang pemakaian obat anti-parasit yang benar-benar aman juga cocok bagi jenis bulu lebat pada sang anjing.
3. Waktu pengeringan setelah mandi perlu diperpanjang.
Anjing bersurai panjang rupanya butuh waktu penjemuran yang jauh lebih lama dibandingkan dengan anjing berkura pendek. Hal ini dikarenakan bulu pada seekor anjing yang belum sepenuhnya kering cenderung mengundang lembapan, hal tersebut bisa menciptakan aroma tak sedap hingga tumbuhan parasit seperti jamur dapat muncul; oleh sebab itu, diperlukan prosedur pengeringan yang komprehensif.
Anda dapat menggunakan hair dryer pada suhu menengah dan sisihkan rambutannya pelan-pelan keseluruhan badan anjing Anda sambil menyikatnya untuk mencegah adanya ikatan-ikatan. Penting bagi Anda memastikan semua bulu di area internal seperti antara kukinya serta perutnya betul-betul kering sebelum si anjing melanjuti aktifitasnya lagi.
4. Memerlukan perawatan berkala di klinik hewan
Pemilik anjing bermahkota bulu yang lebat pastinya mesti menyiapkan dedikasi akan waktu serta anggaran bagi rangkaian perawatan berkala di klinik binatang, lebih-lebih saat grooming. grooming komplit yang meliputi pengepotan, pembersihan, sampai penyikatan bulu. Jika proses ini diabaikan, bulu anjing berisiko mengalami gangguan kesehatan dan pada gilirannya akan tampak suram.
Walaupun tampak cukup rumit, merawat anjing di salon pasti akan membuat bulunya lebih sehat dan bersih dengan baik. Namun begitu, pemilik punya pilihan untuk mengusai keterampilan dasarnya sendiri. grooming yang bisa dikerjakan sendiri di rumah jika memang mau mengurangi pengeluaran.
Perawatan untuk anjing yang memiliki rambut lebat jelas lebih banyak membutuhkan tenaga serta fokus daripada merawat anjing dengan bulu singkat. Melalui rutinitas penjagaan dan pengaturan secara konsisten, hewan kesayangan Anda bisa selalu tampak bugar setiap saat. Ingatlah untuk tidak sekali pun melupakan tentang kondisi kesejahteraan dan kerapihan bulunya!
Posting Komentar