wartamoro.com ,Pemain Arsenal Leandro Trossard mengatakan bahwa timnya akan menampilkan permainan yang "sangat beragam" dalam laga semifinal Liga Champions leg pertama melawan Paris Saint-Germain (PSG) di Stadion Emirates minggu depan.
Arsenal bermain mengecewakan saat seri imbang 2-2 melawan Crystal Palace di markas mereka pada lanjutan Liga Inggris, Kamis lalu.
"Lebih bagus jika kita punya waktu enam hari saat ini dan menyatukan energi 100 persen untuk mempersiapkan laga ini. Akan ada performa baru nanti," ujar Trossard.
Dalam pertandingan tersebut, Arsenal bermain kurang optimal karena menghadapi perlawanan keras dari pertahanan Crystal Palace yang sangat tertata dengan rapi. Gol awal disumbangkan oleh Jakub Kiwior pada menit ke-3 dan membuat Arsenal unggul sementara, tetapi kemudian Eberechi Eze berhasil mencetak gol penyamarata skor di menit ke-27 saat paruh pertama masih berlangsung.
Trossard (42') mencetak gol yang membantu Arsenal unggul untuk kali kedua sebelum turun minum. Namun di paruh kedua, Palace mengganti dengan masuknya Jean-Philippe Mateta dan penyerang asal Prancis tersebut menyamakan skor menjadi seri hanya dalam 10 menit menjelang akhir permainan.
"Kita harus naik ke tingkatan berikutnya lewat ajang bergengsi mendatang. Kita bertujuan untuk meraih kemenangan di semua pertandingan, tak peduli pada turnamen apa kita berkompetisi. Apalagi usai laga terakhir, tim ini menghadapi masa depan dengan optimisme kuat. Yang diperlukan hanyalah peningkatan performa," imbuh sang atlet yang tadi sudah menyarangkan bola sebanyak delapan kali di pentas liga itu.
Saat dimintai pendapat tentang permainan The Gunners melawan Palace, Trossard menyebut bahwa kinerja tersebut sangat berbeda dengan pertandingan sebelumnya di mana mereka berhasil menaklukkan Ipswich Town dengan skor 4-0.
"Performa tim hari ini tak sebanding dengan laga kemarin. Kami jauh tertinggal dari performa tersebut dan mendapat hukuman," ujar Trossard, yang berhasil mencetak kedua gol dalam pertandingan itu.
Pada saat bersamaan, penyerang Palace Mateta menyebut bahwa golnya melawan Arsenal, di mana ia berhasil menerobos bolanya melewati kiper David Raya dari jauh, merupakan salah satu tendangan terbaik sepanjang karirnya.
“Saat saya duduk di bangku cadangan, saya menonton babak pertama. Raya begitu menjulang tinggi sehingga saya yakin kalau kita menguasai bola dari udara, saya memiliki kesempatan untuk mencoba. Jadi, saya melakukan hal itu dan berhasil mencetak gol!” ungkap Mateta, pemain yang telah menceploskan 14 gol di kompetisi liga sepanjang musim ini.
Posting Komentar