wartamoro.com - Di luar julukannya sebagai Kota Pahlawan, Surabaya ternyata juga populer dengan deretan warung makan jalanan yang menawarkan berbagai macam hidangan otentik dan lezat. Mulai dari pinggir jalan sampai lorong-lorong sempit, terdapat banyak masakan ikonik yang dapat mengundang selera setiap penikmatnya. Mari kita eksplorasi 10 sajian pedas nan menggiurkan dari warung-warung tradisional di Surabaya tersebut yang pastinya akan membuat Anda ingin merasakannya lagi dan lagi.
1. Nasi Empal Pengampon
Berada di Jalan Pengampon Gang II Nomor 3, Restoran Nasi Empal Pengampon dikenal karena empal suwirnya yang lembut serta saus manis dan berbumbu sedap. Hidangan tersebut dilengkapi dengan tumisan buncis, acara fresh, dan keripik kentang, menjadikan menu ini sangat disukai oleh para pelanggan.
2. Nasi Pedas Mak Yeye
Jika Anda penggemar rasa pedas, pastikan untuk mencoba Sego Sambel Mak Yeye yang berada di Jalan Jagir Wonokromo Wetan Nomor 12. Rasa ikan pari goreng dengan sambal merahnya yang sangat pedas ini bisa bikin siapapun ingin terus menyantapnya, terutama jika dimakan saat menjelang malam.
3. Sate Klopo Ondomohen
Penasaran mencoba sate istimewa? Terletak di Jl. Walikota Mustajab Nomor 36, Sate Klopo Ondomohen menyuguhkan sate yang dilapisi kelapa parut sebelum dipanggang. Disandingkan dengan saus kacang dan kerupuk, rasa dari makanan ini sangat menarik dan memikat lidah Anda.
4. Tahu Campur Kalasan
Jl. Kalasan Nomor 22 di Tambaksari menjadi tempat favorit bagi pecinta masakan lokal dengan sajian unik dari campuran tahu goreng, sup daging, serta kuah petis terkenal tersebut. Rasa gurih dan variasi teksurnya menjadikan kuliner ini selalu dipenuhi oleh para pencicip makanan setia.
5. Nasi Bebek di Tugu Pahlawan
Restoran Nasi Bebek Tugu Pahlawan yang berada di depan Tugu Pahlawan menyajikan ayam goreng lembut dengan sambal pedas ala Surabaya. Dengan porsinya yang cukup dan harganya yang bersahabat, tempat ini menjadi incaran banyak pecinta kuliner.
6. Lontong Balap dari Warung Pak Gendut Garuda
Sejak tahun 1958, Lontong Balap Garuda Pak Gendut yang berlokasi di Jalan Embong Malang Nomor 38 telah menjadi simbol dari masakan lokal. Kombinasi lontong, taoge, tahu, serta sambal petisnya menciptakan rasa tradisional yang tak mudah untuk terlupa.
7. Tahu Tek Pak Jayen
Di kawasan Dharmawangsa, Tahu Tek Pak Jayen menyajikan tahu goreng, telur, kentang, dan tauge dengan saus kacang petis yang legit. Menu ini jadi favorit warga setempat dan pecinta kuliner.
8. Rujak Cingur Genteng Durasim
Rujak Cingur Genteng Durasim di Jalan Genteng Durasim menawarkan perpaduan cingur, tahu, tempe, dan buah dengan bumbu petis yang kental. Legendaris dan wajib dicoba untuk yang ingin rasa asli Surabaya.
9. Pecel Semanggi Taman Bungkul
Di sekitar Taman Bungkul, pecel semanggi yang sederhana dengan bumbu kacang legit menjadi pilihan unik. Dijajakan oleh ibu-ibu dengan bakul, kuliner ini membawa nostalgia rasa tradisional.
10. Nasi Goreng Nobita UPN
Akhirnya, Nasi Goreng Nobita di Jalan Raya Medokan Sawah menjadi pilihan utama bagi para mahasiswa UPN. Walaupun terlihat biasa, cita rasanya yang unik dan menggoda membuat banyak orang bersedia mengantri hanya untuk mencicipi satu piring nasi goreng tersebut.
Surabayapun memang rumah bagi aneka makanan pinggir jalan yang tidak cuma enak di lidah tetapi juga sarat akan cerita serta sejarah. Maka, kapan Anda berencana untuk mengeksplor cita rasa Surabaya dan mencicipi seluruh kenikmatannya yang sudah melegenda? Jangan sampai dilewati ya!
Posting Komentar