
wartamoro.com, -Tokoh tangguh Kapten Karnilawati, satu-satunya perwira wanita yang menjabat sebagai Wakil Komandan Koramil (Wadanramil) di Provinsi Riau, menjadi perhatian masyarakat setelah tindakannya memimpin langsung pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tersebar di media sosial.
Sebagai Wadanramil 01/Bangko, Kodim 0321/Rokan Hilir, Kodam I/Bukit Barisan, Kapten Karnilawati langsung turun ke lapangan bersama tim gabungan TNI, Polri, dan BPBD dalam menangani titik-titik api yang muncul di wilayahnya.
Kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) diduga disebabkan oleh pihak tertentu yang membuka lahan dengan cara dibakar, menimbulkan kekhawatiran akan semakin meluasnya dampak dari kebakaran tersebut.
"Kebakaran hutan terjadi di tiga titik. TNI dan Polri bekerja sama untuk memadamkan api yang berada di wilayah kami karena ada pihak-pihak yang sengaja membuka lahan dengan cara membakar lahan," kata Kapten Karnilawati kepada wartawan, Rabu (30/7/2025).
Tantangan di Lapangan
Proses pemadaman berjalan tidak mudah. Lokasi kebakaran berada di wilayah yang tidak dapat diakses oleh kendaraan roda empat, sehingga tim hanya mampu mencapai titik api dengan menggunakan sepeda motor trail. Selain itu, keterbatasan pasokan air di lokasi menyebabkan upaya pemadaman sempat mengalami hambatan.
"Tetapi kami tetap bekerja sama dan berhasil memperoleh sumber air yang dapat digunakan untuk pemadaman," tambahnya.
Meskipun menghadapi medan yang sulit dan kondisi cuaca yang ekstrem, tim gabungan berhasil mengatasi semua titik kebakaran di wilayah Koramil 01/Bangko. Kapten Karnilawati memastikan bahwa saat ini tidak ada titik panas aktif di Kabupaten Rohil.
"Alhamdulillah, saat ini di Kabupaten Rohil tidak ada titik api. Pemantauan wilayah dan sosialisasi terus kami lakukan bersama Polri dan BPBD," ujarnya.
Lebih dari Sekadar Pemadaman
Tindakan yang dilakukan tidak berhenti setelah api padam. Kapten Karnilawati bersama tim juga melakukan pemantauan pasca kebakaran, memberikan sosialisasi kepada warga masyarakat, serta memasang tanda peringatan dan garis polisi di lokasi-lokasi yang rentan terjadi kebakaran.
Ia juga memperingatkan warga agar tidak membuka lahan dengan cara membakar, mengingat cuaca yang sangat panas dan berpotensi menyebabkan kebakaran besar.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama dalam memadamkan api," tutupnya.
Posting Komentar