wartamoro.com - Johanes Jeffrey, Koordinator Bagian Suku Cadang Astra Motor Papua, menyampaikan bahwa penggunaan sepeda motor Honda oleh pelanggan di Papua pasti berbeda tergantung pada wilayah tempat tinggal mereka.
Perbedaan metode penggunaan serta lokasi geografis tentu menghasilkan dampak yang berbeda terhadap setiap bagian. Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk memahami berbagai komponen mesin dengan baik.

Papua terkenal dengan kondisi geografis yang sulit dan berat. Mulai dari jalur pegunungan curam hingga daerah pesisir yang lembap dan panas, medan di Bumi Cenderawasih memerlukan sepeda motor bekerja lebih keras dibandingkan wilayah lainnya di Indonesia. Oleh karena itu, perawatan berkala dan perhatian khusus terhadap keadaan kendaraan menjadi hal yang penting bagi pengendara di Papua agar tetap aman dan nyaman saat berkendara.
"Pastinya akan berbeda jika pengguna mengendarai motor di daerah pegunungan maupun pesisir pantai. Di daerah pegunungan terdapat banyak kemiringan dan turunan curam yang menjadi tantangan harian. Di sisi lain, daerah pesisir dengan udara yang lembap dapat mempercepat kerusakan pada bagian tertentu. Oleh karena itu, kami ingin berbagi mengenai komponen-komponen apa saja yang perlu diperhatikan dan dipelihara," katanya.

Pertama adalah daerah berbukit yang menjadi ciri khas banyak wilayah di Papua, sehingga sepeda motor harus bekerja lebih keras baik saat menanjak maupun menurun. Khususnya kampas rem menjadi komponen utama karena digunakan secara intensif saat melintasi jalan menurun. Selain itu, oli mesin juga perlu diperhatikan karena beban kerja mesin yang tinggi menyebabkan oli cepat panas dan rusak, disarankan untuk diganti setiap 2.000–3.000 km. Selanjutnya, busi perlu diperiksa karena pengapian harus tetap stabil agar performa tetap optimal di medan berat, sebaiknya diganti setiap 8.000–10.000 km. Terakhir, untuk sepeda motor matik, sabuk CVT perlu diperiksa secara berkala karena akan bekerja lebih keras saat menanjak, sehingga rentan mengalami keausan atau putus.
Yang kedua adalah wilayah pesisir yang memiliki ciri-ciri udara laut yang lembab dan mengandung garam. Kondisi ini dapat mempercepat proses korosi dan merusak sistem kelistrikan motor. Dari berbagai bagian, rantai dan gir perlu selalu dibersihkan serta dilumasi secara teratur untuk mencegah karat akibat kelembapan tinggi. Selanjutnya, aki (Accu) perlu diperiksa tegangan dan kondisi fisik secara berkala agar tidak tiba-tiba mengalami penurunan daya.
Jangan lupa pula sistem kelistrikan harus diperiksa agar tidak ada colokan yang berkarat atau longgar sehingga tidak menimbulkan gangguan saat berkendara. Terakhir, dalam hal perawatan, pengguna dapat mencuci motor secara teratur untuk menghilangkan sisa garam laut dan pasir yang bisa merusak bodi.
"Untuk memastikan kinerja kendaraan tetap optimal dalam kondisi ekstrem seperti di Papua, kami selalu menyarankan pengguna untuk melakukan perawatan berkala di AHASS terdekat serta menggunakan Honda Genuine Parts yang telah terbukti kualitasnya," tutup Jeffrey.
Posting Komentar