Mengapa Mesin Harus Dimatikan Saat Isi Bensin?

Apakah pernah mengisi bahan bakar saat mesin kendaraan masih menyala? Jika pernah, lebih baik tidak mengulanginya. Karena kebiasaan ini sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kebakaran.

Perlu diketahui, uap bensin yang keluar saat mengisi bahan bakar sangat berpotensi terbakar akibat percikan listrik atau loncatan api dari sistem pengapian kendaraan. Bahkan sedikit saja uap bensin tersebut terkena percikan api dari sistem kelistrikan mobil, kebakaran bisa terjadi. Berikut adalah alasan mengapa kamu perlu mematikan mesin saat mengisi bensin.

1. Mengapa mesin perlu dimatikan saat mengisi bensin?

Mengapa Mesin Harus Dimatikan Saat Isi Bensin?

Mesin kendaraan yang beroperasi berisiko menghasilkan percikan api dan busi, komponen listrik bertegangan tinggi, kipas pendingin yang tiba-tiba menyala, serta knalpot yang panas dapat memicu uap bahan bakar dalam kondisi ekstrem. Saat pengisian bahan bakar, mulut tangki terbuka dan uap bensin lebih kental.

Jika mesin tetap menyala, setiap perubahan beban, seperti saat AC beroperasi, bisa meningkatkan kemungkinan terjadinya percikan api. Bahaya lain muncul dari getaran kendaraan yang dapat menyebabkan selang atau nozel menjadi tidak stabil. Dengan mematikan mesin saat mengisi bensin, semua risiko tersebut dapat kamu hindari.

2. Prosedur keamanan SPBU

Mengapa Mesin Harus Dimatikan Saat Isi Bensin?

Biasanya petugas pom bensin akan meminta pengemudi untuk mematikan mesin sebelum mengisi bahan bakar. Ikuti instruksi ini karena tujuannya adalah untuk menjaga keselamatan kamu dan kendaraanmu. Sebelum mematikan mesin, pastikan kendaraan dalam posisi lurus, kemudian aktifkan rem tangan, lalu matikan mesin.

Jika kendaraanmu dilengkapi fitur start-stop otomatis, matikan fitur ini agar mesin tidak menyala tiba-tiba saat sedang mengisi bensin. Selain itu, sebaiknya hindari menggunakan ponsel di dekat pompa bensin. Setelah pengisian selesai, tutup rapat-rapat tutup tangki bensin, lalu lakukan pembayaran sebelum menyalakan mesin dan perlahan keluar sesuai petunjuk petugas.

3. Catatan khusus untuk pemilik kendaraan berteknologi turbo atau hybrid

Mengapa Mesin Harus Dimatikan Saat Isi Bensin?

Pada mobil dengan turbo, kebiasaan mendinginkan turbo dengan menjalankan mesin dalam keadaan idle singkat memang bermanfaat setelah perjalanan berat. Namun, proses pendinginan ini sebaiknya dilakukan sebelum memasuki area SPBU atau setelah meninggalkan kawasan pengisian bahan bakar, bukan di dekat pompa bensin.

Sementara untuk kendaraan hybrid, pastikan mode siap/ready dimatikan karena mesin bensin dapat menyala secara otomatis ketika baterai memerlukan pengisian. Untuk sepeda motor, letakkan standar tengah atau samping dengan stabil, matikan mesin, lepaskan helm jika diperlukan, dan fokuskan pandangan ke nozel agar tidak terciprat ke bagian panas atau knalpot. Jika terjadi tumpahan bensin, mintalah petugas untuk membersihkannya terlebih dahulu sebelum menghidupkan mesin.

Akhirnya, mematikan mesin di SPBU bukan hanya sekadar mengikuti tanda peringatan, tetapi tindakan kecil yang mencegah rangkaian kejadian yang bisa menyebabkan kebakaran. Satu menit kedisiplinan dapat melindungi banyak nyawa dan harta benda. Matikan mesin, patuhi petunjuk petugas, serta jadikan keselamatan sebagai kebiasaan, bukan sesuatu yang diabaikan.


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama