Mendekati Debat Pilkada Pesawaran, Polda Lampung Tingkatkan Kesiapsiagaan untuk Keamanan Optimal

Mendekati Debat Pilkada Pesawaran, Polda Lampung Tingkatkan Kesiapsiagaan untuk Keamanan Optimal
wartamoro.com, Mendekati penyelenggaraan debat publik paslon Bupati dan Wakil Bupati di Penghitungan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Pesawaran, Polda Lampung melaksanakan penilaian risiko guna menjamin lancarnya serta keselamatan proses demokrasi itu.

Langkah tersebut mengacu pada keputusan Mahkamah Konstitusi No. 20 PHPU.PUP-SXIII/2025 terkait PSU dan surat yang dikeluarkan oleh KPU Pesawaran dengan nomor 370/RT.09-SD/1809/2025 tanggal 30 April 2025. Debat publik akan dilaksanakan di Hotel Emersia, Bandar Lampung.

Kepala Direktorat Perlindungan Tempat Penting yang Selayaknya Dihormati oleh Mereka (Dirpamobvit) dari Polda Lampung, Kombes Pol. Bryan Benteng, menggarisbawahi bahwa program ini dimaksudkan untuk mencegah hal-hal buruk sejak awal dan bertujuannya adalah menyediakan saran bagi semua pihak terkait supaya mereka bisa merencanakan berbagai macam tindakan perlindungan dengan baik.

"Acara ini diadakan untuk menyampaikan saran kepada KPU, Bawaslu, dan Polres Pesawaran agar mereka dapat menyiapkan fasilitas keamanan dengan lebih baik serta mengurangi risiko yang mungkin timbul selama debat berlangsung," terang Bryan.

Penilaian risiko yang dijalankan meliputi enam elemen penting berikut, yakni:

  1. Infrastruktur - meliputi rute masuk-keluar, area parkir, jalan darurat, serta persiapan tempat untuk debat.
  2. Kondisi Kesehatan - mencakup kesediaan untuk melayani kebutuhan medis darurat.
  3. Kerentanan Keamanan – sesuai dengan penilaian keamanan dari debat yang telah lalu.
  4. Keamanan Sistem - termasuk taktik dan staf keamanan yang telah direncanakan.
  5. Keamanan - Prosedur Operasional Standar (POS) untuk semua petugas penyelenggara acara.
  6. Sumber Berita - kinerja saluran komunikasi serta pendistribusian pesan tentang suatu peristiwa.

"Kami bertujuan untuk mengonfirmasi bahwa semua elemen, termasuk keamanan para peserta serta persiapan sarana prasarana, terpenuhi sebagaimana mestinya. Hal ini sangat diperlukan supaya debat publik bisa berjalan dengan lancar dan mencerminkan nilai-nilai demokrasi," jelasnya.

Kombes Bryan menambahkan pula bahwa kegiatan penjagaan akan terus ditinjau kembali sebelum tanggal pelaksanaannya. Ini semua bertujuan untuk mengatasi berbagai kesulitan yang timbul dari perubahan politik yang seringkali tidak dapat diprediksi selama masa kampanye serta pemilihan suara ulangan (PSU).

Dengan menggunakan pendekatan preventif ini, diharapkan bahwa diskusi umum akan menjadi tempat untuk bertukar ide-ide bermanfaat, bukannya area yang dipenuhi tensi. Kondisi demokrasi yang baik dan teratur adalah tujuan bersama guna menciptakan pemilihan kepala daerah di Pesawaran yang berkualitas serta aman. 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama