
wartamoro.com Banyak dari kita pasti pernah mendengarkan sebuah lagu yang sangat kita sukai berulang kali—bahkan hingga puluhan kali—sampai akhirnya kita merasa lelah atau bosan mendengarkannya. Kejadian ini bukan hanya kebiasaan biasa.
Psikologi kontemporer mengungkapkan bahwa kecenderungan mendengarkan lagu yang sama secara terus-menerus sebenarnya mencerminkan pola pikir dan sifat-sifat kepribadian tertentu.
Dilaporkan oleh Geediting pada Selasa (29/7), jika Anda termasuk orang yang melakukan hal tersebut, kemungkinan besar Anda memiliki tujuh sifat kepribadian berikut menurut penelitian dan teori psikologi:
1. Berkemampuan emosional dan memiliki keterhubungan dengan makna yang dalam
Seseorang yang sering memutar lagu berulang kali cenderung memiliki kedalaman emosional yang besar.
Lagu yang dimainkan bukan hanya sebagai hiburan, melainkan berfungsi sebagai jembatan emosional—mengingatkan pada masa lalu, membangkitkan perasaan tertentu, atau membuat pikiran menjadi tenang.
Berdasarkan penelitian dalam bidang Psikologi Musik, orang-orang semacam ini sering mengaitkan musik dengan peristiwa pribadi, sehingga mereka merasa "terhubung" secara mendalam dengan lagu tersebut. Lagu berperan sebagai sarana pelarian atau cara untuk mengekspresikan perasaan.
2. Memiliki sifat yang sangat menginginkan kesempurnaan atau cenderung terlalu memperhatikan detail
Kebiasaan mendengarkan ulang sebuah lagu bisa menunjukkan kecenderungan untuk selalu ingin sempurna atau perilaku obsesif yang bersifat ringan.
Orang-orang ini merasa belum merasa puas setelah hanya mendengarkan lagu sekali.
Mereka ingin menyerap nuansa, melodi, bahkan lirik secara menyeluruh hingga benar-benar melekat.
Di sisi psikologi, hal ini berkaitan dengan dorongan untuk meraih kepuasan yang menyeluruh serta pengulangan yang memberikan perasaan kendali dan kenyamanan.
3. Nostalgis dan Cenderung Menghayati
Anda mungkin termasuk individu yang cepat terpengaruh oleh suasana dan sering melakukan refleksi.
Lagu yang sering diputar berulang biasanya mengandung unsur kenangan yang menghidupkan kembali masa lalu—baik yang menyenangkan maupun yang sedih.
Ahli psikologi menggambarkan ini sebagai cara mengatur suasana hati.
Musik berfungsi sebagai alat untuk meredakan pikiran atau memicu proses refleksi terhadap hal-hal yang telah berlalu, seperti hubungan, masa kecil, atau masa penting dalam kehidupan.
4. Peka terhadap Keindahan dan Detail
Tren mendengarkan lagu berulang kali juga mencerminkan perhatian terhadap aspek estetika.
Anda mungkin sangat memperhatikan keseimbangan suara, perubahan nada, susunan musik, atau bahkan bagaimana perasaan penyanyi disampaikan.
Orang-orang yang memiliki kepribadian semacam ini biasanya memiliki rasa apresiasi yang tinggi terhadap seni dan cenderung menginginkan ke sempurnaan dalam menikmati keindahan.
Mereka mampu mendengarkan bagian tertentu dari sebuah lagu berulang kali hanya untuk menangkap "nuansa" yang khusus.
5. Cenderung bersifat introvert dan menyukai waktu sendirian
Jika Anda sering mendengarkan musik berulang kali dalam suasana yang tenang atau saat sedang sendirian, hal ini mungkin menunjukkan bahwa Anda seorang introvert.
Banyak orang yang bersifat introvert menggunakan musik sebagai sarana untuk mengekspresikan diri dan memperkaya dunia internal mereka.
Alih-alih mencari rangsangan dari luar, mereka memutuskan untuk merenung secara mendalam tentang satu pengalaman—termasuk lagu—untuk menciptakan suasana hati dan memperluas pemikiran mereka.
6. Mudah Menyerap Diri dalam Kegiatan (Tipe Berfokus pada Aliran)
Psikolog Mihaly Csikszentmihalyi mengenalkan istilah "flow", yaitu keadaan di mana seseorang terlibat sepenuhnya dalam suatu aktivitas hingga lupa akan waktu.
Seseorang yang sering memutar lagu berulang kali cenderung mengalami kondisi ini.
Mereka memanfaatkan musik sebagai "teman" yang membantu mereka tetap konsentrasi atau berada dalam suasana kreatif tertentu—baik saat belajar, bekerja, menulis, atau sekadar merenung secara mendalam.
7. Membutuhkan Rasa Aman dan Kebiasaan yang Terstruktur
Mengulangi lagu juga dapat menunjukkan keinginan akan pola yang sudah dikenal.
Di dalam psikologi, hal ini dikenal sebagai keinginan akan prediktabilitas.
Anda mungkin merasa tenang ketika mendengar sesuatu yang sudah dikenal, karena hal tersebut menciptakan perasaan aman dan stabil di tengah situasi yang penuh ketidakpastian.
Lagu yang diputar berulang menciptakan ilusi ketenangan. Anda memahami bagian mana yang akan muncul, tahu kapan perasaan akan meningkat, dan ini memberikan rasa aman yang sangat dihargai oleh otak.
Kesimpulan: Musik sebagai Cermin Kepribadian
Kebiasaan mendengarkan lagu kesukaan berulang kali ternyata bukanlah hal yang sepele.
Ini merupakan gambaran dari kepribadian yang penuh makna—penuh perasaan, peka, reflektif, dan menyukai ketenangan.
Musik bagi Anda bukan sekadar suara, melainkan bentuk komunikasi batin yang sangat personal.
Maka, jika Anda merasa terus-menerus memutar satu lagu hingga merasa jenuh, jangan merasa aneh.
Hanya tanda bahwa Anda memiliki kedalaman dalam merasakan dan menikmati kehidupan, dengan cara yang lebih tenang namun penuh makna.
Posting Komentar